Kamis, 29 Juli 2021

Id, Ego dan Superego, 3 Struktur yang Membentuk Manusia

id ego superegoId Ego Superego ialah STRUKTUR YANG MEMBENTUK MANUSIA. Sigmund Freud sebagai salah satunya figur psikologi yang memperkenalkan banyak teori – teori luar biasa di dunia psikologi. Salah satunya teori populer yang disampaikan oleh Freud ialah teori berkenaan susunan ego, yang membuat manusia. Ada 3 susunan yang membuat manusia, baik personalitas karakter, sikap, dan lain-lain. Yok kenalan dengan 3 susunan yang membuat manusia ini.

Id, Ego dan Superego, 3 Susunan Yang Membuat Manusia

Pertama: Id

ID sebagai susunan pertama kali yang disampaikan oleh Freud. Id sebagai susunan yang membuat ada keperluan dasar pada setiap – setiap manusia. Keperluan untuk makan, minum, hidup sejahtera, keperluan se__ks__ual, dan keperluan – keperluan khusus yang lain dari manusia dibuat oleh susunan Id ini.

Id sering memimpin manusia, berbentuk stimulan – stimulan atau dorongan tertentu, yang mengakibatkan seorang lakukan segala hal untuk dapat penuhi keperluannya. Misalkan saat lapar, seorang yang terkuasai oleh susunan Id ini akan lakukan semua langkah untuk dapat makan, dimulai dari minta makanan sampai mencuri untuk beli makanan.

Kedua: Ego

Struktur ke-2 yang membuat manusia ialah Ego. Ego sebagai susunan yang bekerja untuk penuhi Id, tetapi dengan – langkah tertentu. Saat seorang mulai rasakan lapar dan memerlukan makanan untuk penuhi keperluan dasarnya, karena itu Ego akan bekerja agar keperluan ini dapat disanggupi.

Seperti yang telah disentil awalnya, saat Id atau dorongan pada diri seorang terlampau kuat, karena itu Ego akan ikuti tekad Id, hingga dapat mengakibatkan seorang lakukan beragam jenis perlakuan, baik itu perlakuan yang betul atau salah untuk penuhi keperluannya. Seperti sebuah mobil, ego hanya sebagai mesin, yang bekerja dengan dikontrol oleh sopirnya. Sedang pengontrolnya ialah Id dan SuperEgo

Ketiga: Superego, sang penengah

Superego tampil jadi penengah dan pengatur, agar ego tidak dikontrol penuh oleh Id. Superego terkait dengan etika dan kepribadian dan ketentuan – ketentuan yang berjalan dalam masyarakat. Misalkan, saat seorang ingin mengambil makanan, karena itu superego akan meredamnya, dan menjelaskan jika hal itu tidak bagus untuk dilaksanakan.

Dalam film kartun, anda pernah menyaksikan perselisihan pada figur khusus, dan tampilkan setan dan malaikat kan? Nach, setan ada figur kartun dapat dimisalkan sebagai Id, yang keperluannya harus selekasnya disanggupi, sedang malaikat menjadi representasi dari Superego, sebagai penengah dan memberinya saran berkaitan keperluan yang perlu disanggupi. Baiknya, seorang sebaiknya mempunyai susunan yang imbang di antara Id dan Superego. Akan tetapi, memang ini cukup susah, karena beberapa orang yang mempunyai stimulan yang kuat dan tinggi, hingga superego yang dimasukkan dalam dianya tidak sanggup meredam Id yang atau dorongan yang melimpah – luap. Perihal ini pula yang dapat mengakibatkan timbulnya perlakuan – perlakuan kejahatan yang menantang etika dan nilai – nilai yang berjalan dalam warga.

Nah, itu 3 susunan penting yang membuat manusia, baik personalitas, sikap, sikap, dan lain-lain menurut Sigmund Freud.

Senin, 26 Juli 2021

Hal-Hal Yang Bisa Mempengaruhi Kepribadian Anda

Hal-Hal Yang Bisa Mempengaruhi Kepribadian Anda

Kepribadian dapat disebut ialah anda yang sebetulnya. Personalitas pada umumnya dapat atur sikap dan sikap yang ada dari anda sendiri. Seperti telah anda kenali awalnya, ada banyak tipe – tipe dan jenis – jenis personalitas. Akan tetapi, sebeneranya apa yang mengakibatkan anda mempunyai personalitas tertentu? Nach, diringkas dari beragam sumber, berikut ialah banyak hal yang dapat memengaruhi personalitas anda pada umumnya :

Hal Yang Dapat Memengaruhi Personalitas Anda

  1. Pola asuh orang tua

Hal pertama kali yang dapat disebut memberinya dampak besar pada personalitas anda ialah skema asuh orangtua. Bagaimanakah cara orang-tua mengasuh anda semenjak kecil, sampai sekarang ini benar-benar memengaruhi personalitas anda.

Misalnya, orang-tua condong mengaplikasikan skema asuh yang permisif, di mana semua keinginan anda akan diwujudkan. Ini bisa saja akan membuat anda mempunyai kecondongan personalitas yang manja dan banyak menuntut. Skema asuh orang-tua yang keras dan condong otoriter akan membuat anda mempunyai kecondongan personalitas yang keras . Maka, skema asuh orang-tua memang memiliki peran penting dalam membuat personalitas anda.

  1. Budaya dan lingkungan warga

Budaya dan lingkungan warga tempat anda tinggal dan besar juga kurang lebih mempunyai dampak pada pembangunan personalitas anda. Seperti kita kenali, berlainan budaya, karena itu berlainan juga rutinitas yang sudah dilakukan. Jika anda telah terlatih dengan budaya tertentu, karena itu anda akan mempunyai kecondongan personalitas yang serupa dengan budaya itu. Misalkan sebuah budaya di mana geram ialah hal yang lumrah dan biasa, karena itu anda juga bisa saja akan mempunyai kecondongan gampang geram dan meletus – ledak. Ini berlaku lebih kurang sama dengan budaya dan lingkungan warga yang lain.

  1. Teman sepermainan

Teman sepermainan ialah sebuah mekanisme atau lingkungan yang paling punya pengaruh ke kehidupan anda selainnya keluarga. Segalanya yang terjadi, yang terkait dengan rekanan anda dengan rekan sepermainan, dapat menjadi satu diantara factor yang memengaruhi personalitas anda. Misalkan, anda banyak berkawan sama mereka yang kerap bertindak kejahatan, karena itu kecondongan anda untuk mempunyai personalitas antisosial akan makin bertambah.

Ketika anda berkawan dengan rekan sepermainan yang pemalu dan banyak diam, karena itu kemungkinan anda akan turut mempunyai kecondongan personalitas pemalu.

  1. Pendidikan

Faktor pengajaran dapat menjadi salah satunya factor yang dapat memengaruhi personalitas anda. Bagaimana anda dididik, di mana anda memperoleh pengajaran, dan seberapa jauh tingkat pengajaran anda bisa jadi memengaruhi personalitas anda.

  1. Faktor Sosial dan Ekonomi

Faktor sosial dan ekonomi dapat menjadi salah satunya factor yang memengaruhi personalitas anda. Mereka yang mempunyai jenjang sosial ekonomi yang rendah, dan condong hidup dalam kemiskinan, dan kekerasan, akan mempunyai kecondongan personalitas yang keras juga. Meskipun begitu, memang tidak selamanya factor sosial dan ekonomi ini jadi aspek terpenting yang dapat memengaruhi personalitas anda.

Itulah 5 hal yang dapat memengaruhi personalitas anda. Tetapi, perlu dicatat, jika factor – factor itu tidak memiliki sifat mutlak, yang maknanya belum pasti satu dari ke-5 hal itu dapat memengaruhi personalitas anda. Ada banyak kembali factor – aspek khusus yang membuat personalitas anda secara detail.

Minggu, 25 Juli 2021

Anak Takut Masuk Sekolah? Hati-hati, Mungkin Mereka Mengalami Bullying di Sekolah

Anak Takut Masuk Sekolah? Hati-hati, Mungkin Mereka Mengalami Bullying di Sekolah

Bullying di sekolah. Sekolah sebagai salah satunya lokasi yang dapat disebut jadi rumah ke-2 untuk anak-anak. Mereka belajar pada saat yang lumayan lama dalam satu minggu dalam sekolah. Sekolah didaulat sebagai tempat belajar dan menambahkan pengalaman anak-anak saat lakukan beragam kegiatan, karenanya, aktivitas sekolah ialah hal yang penting yang perlu dilewati oleh tiap anak.

Namun begitu, cukup banyak juga anak-anak yang takut untuk bersekolah. Saat ini ada, kemungkinan anda harus siaga, karena bukan mustahil anak anda takut untuk bersekolah karena alami bullying dalam lingkungan sekolahnya.

Bullying, Salah Satu Permasalahan yang Banyak Ada di Sekolah

Sudah jadi rahasia, banyak perlakuan bullying yang terjadi di sekolah. Sekurang-kurangnya, dari beragam info di media online, atau bahkan juga dengan lakukan penelusuran di mesin perayap saja, anda akan mendapati beragam jenis kasus bullying anak di lingkungan sekolah. simak juga imbas-dampak dari bullying

Bullying Di Sekolah

Ada beberapa figur pengetahuan sosial dan psikologi yang mendeskripsikan berkenaan makna dari bullying. Coloroso (2004) menjelaskan jika yang disebutkan dengan bullying ialah sebuah perlakuan gertakan yang sudah dilakukan oleh faksi yang semakin kuat, pada faksi yang lebih kurang kuat. Bullying menurut Sugijokanto (2014) dapat berbentuk penghinaan lewat kalimat (verbal) atau fisik, berbentuk beberapa tindakan yang menindas dan berbuat tidak etis.

Tidak cuman pada anak kecil (TK dan SD), tetapi anak yang berumur remaja, seperti SMP dan SMA, bahkan juga yang telah duduk di kursi kuliah juga bisa jadi alami permasalahan dengan sekolah atau pengajarannya karena sikap bullying ini.

Dampak Bullying Dalam Sektor Pengajaran

Bullying dijumpai mempunyai imbas dan dampak yang lumayan kuat pada dunia pengajaran. Permasalahannya ialah, imbas dan dampak yang diakibatkan oleh bullying ialah imbas yang karakternya negatif, di mana banyak permasalahan akademik dan pengajaran yang ada akibatnya karena bullying ini. Efeknya dapat berbentuk :

  1. Nilai akademik atau prestasi akademik anak yang menurun
  2. Anak jadi takut untuk masuk sekolah
  3. Anak tidak sanggup fokus secara baik dengan pelajarannya
  4. Dan ada banyak kembali imbas akademik dari bullying

Sudah banyak riset yang menyampaikan jika bullying mempunyai imbas yang negatif pada keadaan akademik, dimulai dari peresapan pelajaran, pemahaman anak pada sekolah atau instansi pengajaran, sampai prestasi akademik anak dalam sekolah.

Karena itu, saat anak anda berhenti dan takut untuk masuk ke sekolah, karena itu anda harus siaga, karena ada peluang anak anda alami bullying, ditambah lagi jika anak anda sebagai tipikal anak yang rawan alami bullying, misalnya mempunyai ukuran fisik yang kecil dibanding beberapa temannya, atau mempunyai kekurangan yang lain sebagai “target empuk” aktor bullying.

Bagaimana Menangani Ini?

Untuk menangani ini, dibutuhkan kerja sama di antara faksi orang-tua dengan faksi sekolah, agar dapat menuntaskan permasalahan bullying ini. Anak harus juga dapat diberikan bagaimana agar dapat menahan sikap bullying di sekolah. Misalkan, saat sang anak di bully di sekolah, karena itu sang anak diberikan untuk menjaga diri agar tidak ditindas selanjutnya. Peranan guru dan faksi sekolah dalam menangani permasalahan ini juga penting untuk dilaksanakan agar perlakuan bullying di sekolah dapat diminalisir.

Jumat, 23 Juli 2021

Inilah Beberapa Fakta Kebutuhan Manusia Menurut Teori Kebutuhan Maslow

Inilah Beberapa Fakta Kebutuhan Manusia Menurut Teori Kebutuhan MaslowTeori Keperluan Maslow. Sebagai manusia, karena itu tentulah kita mempunyai keperluan-kebutuhan yang perlu disanggupi agar menjadi seorang manusia yang utuh dan tidak kekurangan. Keperluan yang kemungkinan telah anda kenali ialah keperluan primer, sekunder dan tersier, yang mencakup banyak barang, dimulai dari rumah, makanan, dan lain-lain.

Namun begitu, rupanya selain 3 keperluan itu, masih saja keperluan yang lain yang perlu disanggupi agar anda menjadi manusia yang utuh.

Tokoh yang mengutarakan tentang ini ialah Abraham Maslow, yang mana dia mengenalkan teori berkenaan piramida keperluan, di mana ada 5 keperluan manusia, dimulai dari keperluan paling dasar, sampai keperluan paling tinggi, di mana seorang sanggup untuk memakai kekuatan yang dipunyainya secara penuh atau lengkap, yang dikenali dengan istilah manifestasi diri.

Berikut ini ialah 5 keperluan khusus yang perlu dipunyai seorang berdasarkan teori keperluan Maslow:

Teori Keperluan Maslow

  1. Kebutuhan Fisiologis

Kebutuhan fisiologis sebagai keperluan khusus manusia yang pertama dan harus disanggupi. Sebagai keperluan yang memiliki sifat fisiologis, yang maknanya tersangkut keperluan fisik seorang. Keperluan fisiologis ini misalkan ialah :

  • Kebutuhan untuk makan dan minum
  • Kebutuhan se__ks__ual
  • Kebutuhan untuk memperoleh pendapatan (gaji)
  • Dan beberapaya

Kebutuhan ini ialah keperluan dasar dalam hierarki keperluan Maslow. Hingga mereka yang belum penuhi keperluan ini, karena itu automatis akan susah untuk penuhi keperluan – keperluan yang lain.

  1. Kebutuhan Akan Rasa Aman

Kebutuhan akan perasaan aman sebagai keperluan selanjutnya yang perlu disanggupi sesudah keperluan fisiologis. Keperluan akan perasaan aman ini mencakup semua wujud keperluan seorang akan kejelasan dalam kehidupan, dan safety needs. Keperluan akan perasaan aman ini bisa saja mencakup beberapa hal berikut :

  • Rumah (aman dari musibah alam)
  • Memiliki karier yang stabil
  • Tidak berasa cemas atau kuatir dalam hadapi satu permasalahan (misalkan tidak mempunyai utang, dan beberapaya)
  • Dan lain beberapaya

Kebutuhan akan perasaan aman akan ada sesudah seorang sanggup penuhi keperluan fisiologisnya secara baik.

  1. Kebutuhan Akan Disayangi

Kebutuhan akan disayangi dan dipunyai (Love and Belonging) ialah keperluan selanjutnya yang ada sesudah keperluan akan perasaan aman disanggupi.

Kebutuhan ini mencakup keperluan afeksi dan affiliate seorang, misalkan saja mendapat pasangan hidup. Dapat dipikirkan apa yang bakal terjadi, saat keperluan fisiologis dan perasaan aman belum tercukupi, tetapi anda telah berusaha untuk penuhi keperluan yang ke-3 ini? karenanya, baiknya keperluan ini akan tercukupi secara baik jika anda telah sukses penuhi dua keperluan awalnya.

  1. Kebutuhan Akan Harga Diri

Kebutuhan akan harga diri mencakup keperluan seorang untuk menghargakan diri kita dan menghargakan seseorang. Disamping itu, banyak hal yang termasuk juga ke keperluan akan harga diri ini diantaranya ialah keberhasilan, gengsi, dan prestise.

Ketiga hal itu ialah contoh-contoh dari keperluan seorang akan harga diri. Sudah pasti keperluan ini akan ada, saat seorang telah mapan dalam segalanya.

  1. Kebutuhan Manifestasi Diri

Yang paling akhir, Maslow menjelaskan jika keperluan manifestasi diri ialah keperluan yang tertinggi, dan jarang-jarang sekali orang sanggup memperoleh ini. keperluan akan manifestasi diri ini sebagai satu keperluan seorang dalam meningkatkan dan terima secara penuh kekuatan yang mereka punyai.

Bisa disebut, keperluan ini sebagai keperluan di mana seorang ingin betul-betul jadi manusia sepenuhnya, dan secara penuh. Mereka yang telah capai atau mempunyai keperluan manifestasi diri ini umumnya kerap dipandang seperti orang yang arif, tolerir, dan sanggup menghargakan diri kita dan seseorang.

Itu ialah 5 keperluan khusus manusia menurut Abraham Maslow. Sesudah menyaksikan kelimanya, apa anda dapat menyaksikan, sekarang ini anda ada pada keperluan yang mana?

Kamis, 22 Juli 2021

Apakah Saya Sudah Menggunakan Cara Belajar Yang Efektif?

Apakah Saya Sudah Menggunakan Cara Belajar Yang Efektif?Cara Belajar Yang Efektif. Sebagai seorang manusia adalah sebuah kewajiban bagi Anda atau yang lain untuk selalu belajar apapun. Belajar tidak harus di sekolah atau sebuah perguruan tinggi. Belajar bisa dilakukan di manapun.

Tidak hanya belajar namun manusia harus mampu mengamalkan apa yang dipelajari untuk sesama, membaginya untuk orang lain agar lebih banyak lagi orang yang memahami apa yang selama ini belum mereka pahami. Anda juga diharuskan belajar banyak hal agar Anda memiliki bekal yang cukup untuk memahami sekitar Anda, tidak hanya antarmanusia namun juga alam semesta.

Baca Juga tips meningkatkan Motivasi Belajar dalam diri

Hampir separuh dari usia Anda, Anda habiskan untuk belajar apapun yang disajikan alam semesta di hadapan Anda. Beberapa hal Anda pelajari dengan terpaksa, beberapa dengan hati penuh sukacita dan beberapa Anda pelajari dengan prinsip “yang penting tahu”. Namun, apakah hal-hal yang sudah Anda pelajari sudah efektif dan bermanfaat bagi orang lain? Berikut ada beberapa hal tentang bagaimana agar apa yang Anda pelajari bisa berlangsung dengan efektif dan bermanfaat untuk orang lain:

Cara Belajar Yang Efektif

  1. Bertanggung Jawab

Apa yang telah Anda pelajari memiliki tanggung jawab besar untuk Anda sebarkan kepada sesama dan tentu saja  Anda juga harus bertanggung jawab dengan apa yang Anda pelajari. Anda haruslah benar-benar memahami apa yang Anda pelajari dengan baik agar ketika Anda membagikan apa yang Anda pelajari, Anda membagikan hal-hal yang positif pada orang lain.

Membuat orang lain menangkap hal positif dan bermanfaat dari apa yang Anda pelajari adalah wujud dari tanggung jawab Anda terhadap diri sendiri dan orang lain.

  1. Pahami Orang Lain

Tanamkan pada diri Anda untuk lebih banyak mendengarkan orang lain, dari hal tersebut Anda akan melatih diri Anda sendiri untuk lebih memahami keadaan orang lain dan tidak memaksakan kehendak Anda.

Dalam proses belajar Anda tidak diperkenankan untuk bersikap egois bukan? Jadi, sediakan waktu Anda untuk mendengar apa yang orang lain keluhkan dan ceritakan. Dengan mendengarkan orang lain Anda juga akan belajar untuk memecahkan masalah yang terjadi. Jika Anda tidak mengerti bagaimana cara memecahkan masalahnya, berarti Anda memiliki kesempatan baru untuk belajar lagi dan membagikannya bagi orang lain.

  1. Tantang Diri Anda

Jangan cepat merasa puas dengan apa yang Anda dapat saat ini, buatlah target baru setiap Anda berhasil menyelesaikan target sebelumnya. Menantang diri Anda sendiri merupakan sugesti positif agar Anda terus mau belajar dan mengamalkan apa yang Anda miliki.

Anda dapat membuat tantangan baru seperti bagaimana cara Anda agar ilmu yang Anda milliki dapat dinikmati oleh lebih banyak orang. Lewat tantangan diri sendiri Anda tidak akan pernah berhenti untuk belajar lebih efektif.

Banyak hal yang selama ini dipelajari menguap sia-sia padahal Anda mempelajarinya dengan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit, tidak jarang seseorang mengartikan efektif berarti ilmu tersebut mampu menghasilkan apa yang diri sendiri inginkan. Sebenarnya, efektif adalah ketika Anda mampu membagikan apa yang Anda kuasai kepada orang lain dan mampu bermanfaat untuk mereka.

Tri Indarti

Selasa, 20 Juli 2021

Tipe Kepribadian Big Five Yang Bisa Anda Ketahui

Tipe Kepribadian Big Five Yang Bisa Anda KetahuiTipe Personalitas Big Five. Personalitas sebagai salah satunya hal yang menempel dan jadi keunikan seorang. Personalitas bisa meramalkan sikap dan sikap seorang saat terjadi permasalahan, bagaimanakah cara seorang pecahkan permasalahan, dan bagaimana penglihatan seorang pada sesuatu permasalahan. Berkenaan personalitas sendiri, ada banyak teori-teori berkenaan personalitas, satu diantaranya ialah 5 type personalitas manusia yang dikenali dengan Big Five Personality.

Apa Itu Big Five Personality?

Big Five Personality sebagai peningkatan dari Five Faktor Mode yang disampaikan oleh Costa dan McCrae, yang mengategorikan atau mengelompokkan personalitas atau karakter seorang dari sisi psikis, emosional, temperamental, sikap, dan atribut yang menempel dalam diri seorang. Dalam mode teori ini, ada 5 jenis personalitas manusia, yang masing-masing mempunyai karakter dan ciri- ciri-ciri antiknya semasing.

Apa Saja Big Five Personality Itu?

Lalu, apa saja yang masuk ke 5 type personalitas dari Big Five Personality ini? berikut ialah ke-5 type personalitas yang masuk ke 5 type personalitas dari Big Five personality :

Tipe Personalitas Big Five

  1. Neuroticism (N)

Tipe personalitas Big Fiver Personality yang pertama ialah Neuroticism. Type personalitas ini sebagai type personalitas yang condong ke arah ke ketakstabilan emosi. Mereka yang masuk ke type personalitas ini, condong mempunyai sikap, sikap atau personalitas :

  • Mudah berasa kuatir
  • Cenderung kasar
  • Seringkali gampang berasa depresi
  • Cenderung stimulanif
  • Rentan dan gampang dikuasai
  1. Extraversion (E)

Extraversion sebagai type personalitas Big Five Personality selanjutnya. Extraversion dapat disebut seperti personalitas ekstrovert, di mana mereka yang masuk ke type personalitas ini umumnya :

  • Hangat
  • Ramah dan kelihatan baik hati
  • Cenderung asertif (ingin menolong)
  • Aktif
  • Seringkali cari kesenangan dan kebahagiaan
  • Banyak munculkan emosi – emosi yang positif
  1. Openness To Pengalaman (O)

Tipe personalitas selanjutnya ialah openness to pengalaman. Type personalitas yang ini sebagai type personalitas di mana mereka umumnya condong ingin terima beberapa hal baru yang belum pernah dirasakan. Condong tolerir dan mampu untuk meningkatkan dan menghargakan beberapa ide dari pihak lain.

Kebanyakan pada mereka lebih menghargakan nilai-nilai dan hati dari pihak lain, hingga sering dipandang seperti orang yang bagus dan apa yang ada.

  1. Conscientiousness (C)

Merupakan salah satunya type personalitas Big Five Personality, di mana mereka yang mempunyai personalitas ini condong stabil dan tegas.

Bisa disebut mereka ialah karyawan keras dan sebagai orang yang ingin usaha untuk capai suatu hal.sebuah hal. Sebagai orang yang kapabel, bertanggungjawab pada tugas dan pekerjaannya, dan condong disiplin. Untuk anda yang ingin jadi figur pimpinan, karena itu orang dengan type personalitas conscientiousness ini ialah type personalitas yang paling tepat.

  1. Agreeableness (A)

Merupakan type personalitas yang condong ikuti arus, condong ikuti trend, dan gampang untuk dibawa bekerja bersama. Mereka condong jujur, dan sering gampang untuk dibawa jadi rekan mengobrol. Mereka yang mempunyai personalitas agreeableness condong gampang dipercayai dan gampang memercayai seseorang.

Nah, itu ialah 5 type personalitas Big Five Personality. Kurang lebih, anda masuk ke kelompok atau type personalitas yang mana yah?

Senin, 19 Juli 2021

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Jurusan kuliahJurusan Kuliah. Tak hanya mahasiswa yang harus menguasai bidang jurusan yang ia ambil, sebagai tanda keberhasilan dalam menimba ilmu di kampus, namun ternyata hal ini pun juga berlaku bagi orang tua. Namun yang menjadi pembeda adalah, orang tua dituntut untuk mampu menguasai berbagai ilmu untuk di aplikasikan dalam rumah tangganya.

Maka tak heran jika generasi yang cerdas akan terlahir dari para orang tua yang cerdas lagi pintar mengelola urusan rumah tangga dan juga dalam urusan mendidik anaknya secara tepat. Walaupun sang orang tua hanyalah lulusan sekolah menengah bahkan SD sekalipun, mereka penting sekali untuk mengaplikasikan beberapa jurusan di bangku kuliah ini di dalam rumah tangga mereka.

Mungkin saja mereka tak paham hal-hal yang bersifat teoritis seperti para dosen yang mengajarkan materi, namun menjadi orang tua secara insting sedikit banyaknya menerapkan beberapa dari keilmuan ini.

Berikut ini akan kita bahas tentang sejumlah jurusan yang sejatinya harus dikuasai oleh orang tua di rumah.

Daftar Jurusan Kuliah yang Harus Dikuasai Orang Tua

 1. Ilmu Keguruan

Jurusan Kuliah Ilmu Keguruan

Ilmu keguruan merupakan keilmuan yang mana daripadanya mencetak para kader guru yang ada di Indonesia. Ilmu keguruan ini identik dengan fakultas keguruan yang ada di universitas penyelenggara. Mahasiswa pendidikam biasanya diajarkan bagaimana ia mampu mendidik, mengendalikan suasana kelas.

Namun bagi orang tua hal ini merupakan hal yang sebenarnya secara langsung maupun tidak, mereka telah mengaplikasikannya pada sang anak. Banyak dari orang tua yang bisa membantu anaknya yang masih SD untuk mengerjakan pekerjaan rumah (PR)

Mulai dari matematika, bahasa inggris, bahasa Indonesia, Ipa, dan lain sebagainya. Tentu akan lebih baik lagi jika orang tua betul-betul memiliki pemahaman tentang Ilmu Keguruan ini. Pendidikan yang begitu penting bagi keluarga khususnya anak, menjadikan orang tua seyogyanya pandai dalam hal pendidikan. Maka tak heran jika orang tua diibaratkan sebagai Madrasatul Ula’ (sekolah pertama) bagi sang anak.

2. Ilmu Agama

 Jurusan Kuliah Ilmu Agama

Selain dari ilmu pendidikan di atas, orang tua wajib memiliki bekal keilmuan agama dalam keluarganya. Pendidikan agama dalam keluarga memegang peranan yang sangat penting dan bahkan bisa dikatakan urgen, dikarenakan dalam agama mengandung banyak sekali ajaran dalam kebaikan.

Keseimbangan pendidikan dunia pun akan semakin lengkap dengan ilmu keagamaan di dalamnya. Menyadari hakikat dari sebuah ilmu yang akan timpang tanpa adanya pemahaman di dalamnya semakin menguatkan, bahwasanya orang tua wajib bin kudu menguasai ilmu Agama.

Walaupun ayah tidak pernah kuliah di jurusan agama namun sebaiknya ia bisa memimpin keluarganya saat beribadah. Atau Ibu yang setiap hari mamu mengajarkan anaknya mengaji, atau mengajarkan tentang ilmu keagamaan lainnya yang relevan dengan apa yang dianutnya.

3. Ilmu Tata Boga

Jurusan Kuliah Ilmu Tata Boga

Tanpa masuk ke jurusan tata boga sekalipun, sebenarnya seorang ibu dapat membuatkan masakan yang enak untuk keluarganya setiap hari. Tentu rahasianya adalah dari buku resep rahasia turun-temurun keluarganya.

Namun jika ibu memang memiliki background keilmuan di bidang tata boga secara formal, tentu hasilnya akan lebih top markotop deh. Oh iya banyak juga para ayah yang juga pandai dalam memasak juga loh, bahkan masakannya pun tak kalah JOS GNADOSnya dengan masakan ibu.

4. Ilmu Gizi

Jurusan Kuliah Ilmu Gizi

Seorang ibu dituntut untuk dapat memperhatikan asupan gizi dari anggota keluarganya loh. Namun taukah anda bahwa ibu secara naluriah ahli juga dalam hal ini. Meskipun tak sebegitu detailnya hingga memahami berapa konsentrasi larutan bahkan sampai pada komposisi vitamin maupun suplemen, tapi kehebatan ibu sudah tak dapat diragukan lagi.

Ibu pun yang menguasai ilmu gizi ini pada akhirnya dapat menyediakan menu makanan dengan gizi yang seimbang untuk keluarganya setiap hari. Tak cuma bergizi makanan yang di sediakannya, namun terdapat kandungan unsur kasih sayang di dalamnya.

5. Keperawatan

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Menjadi perawat terkadang tak harus mereka yang bekerja di rumah sakit maupun klinik saja. Namun menjadi perawat yang memliki keahlian seperti layaknya perawat juga wajib hukumnya di miliki oleh orang tua.

Meskipun tak sedetail para perawat sungguhan, namun orang tua harus siap sedia untuk merawat anaknya yang tengah sakit. Minimal mereka mampu untuk bisa memberikan pertolongan pertama pada anak-anaknya ketik sakit.

6. Ilmu Farmasi

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Dengan Sedikit pengetahuan dari ayah maupun ibu tentang apa yang harus di konsumsi, ilmu farmasi ini telah terlihat di aplikasikan. Bisa di bayangkan, jika ilmu ini tidak sama sekali di miliki oleh para orang tua, bisa-bisa obat yang tak semestinya di berikan pada sang anak ataupun anggota keluarga sakit.

7. Ilmu Kesehatan

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Secara tidak langsung orang tua juga memiliki kemampuan di bidang kesehatan. Mereka tau cara supaya keluarganya selalu sehat dan terhindar dari beragam penyakit. Dengan ilmu kesehatan orang tua akhirnya juga menjaga kebahagiaan keluarganya dari serangan penyakit yang membuat kondisi fisik menderita.

Maka akan sangat beruntung apabila salah satu anggota keluarga, baik itu ayah maupun ibu adalah seorang dengan profesi dokter. Bagi suami-istri yang salah satunya adalah seorang dokter, selain mengobati fisik dari pasangannya tentunya juga mengobati hati yang tengah gundah gulanah bukan 🙂

8. Ilmu Psikologi

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Nah tentunya ilmu yang satu ini tak akan bisa di lepaskan, jika anda hendak menjalin rumah tangga. Begitu urgennya ilmu ini dalam kehidupan keluarga, menjadi salah satu jurusan yang harus di pelajari.

Dengan memahami psikologi orang tua akan dengan bijak dan jeli memperhatikan masalah perkembangan anaknya. Meskipun orang tua tak memiliki background pendidikan di bidang psikologi, namun terkadang mereka secara ajaib menjadi bak psikolog handal, saat anak-anak mereka membutuhkan tempat curahan hati. Tak sedikit pula orang tua mampu secara bijak dalam memberikan solusi pemecahan masalahnya.

Maka jangan heran apabila para mahasiswa psikologi merupakan menantu idaman bagi para calon mertua. Bayangkan saja, mereka saja selau di beri pendidikan untuk mampu beradaptasi dan membuat nyaman para klien. Nah jika orang lain saja di buat nyaman apalagi anak bapak ibu hehehe.

9. Ilmu Akuntansi

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Biasanya ilmu ini dikuasai oleh para ibu-ibu, dimana mereka sanggup untuk mengurus dan mengatur keuangan keluarga mulai dari belanja, tabungan, hingga dana untuk keperluan mendadak kelak.

10. Ilmu Manajemen

10 Daftar Jurusan Kuliah Yang Harus Dikuasai Orang Tua

Ilmu manajemen juga perlu untuk dikuasai oleh para orang tua terutama sang ayah. Biasanya ia yang mengatur setiap tugas dari para anggota keluarganya dan juga jadwal sehari-hari di rumah. Diharapkan ayah yang menguasai manajemen, sekiranya akan dapat adil dalam memberikan tugas, setiap peran dari anggota keluarganya.

Duh idaman sekali bukan, jika orang tua memiliki kesepuluh keilmuan di atas. Jika ada calon yang memiliki kemampuan ilmu semacam itu, tentu menjadi sosok paket komplet bagi calon mertua. Anda komplet monggo menentukan tanggal, begitulah kiranya.

Itulah beberapa hal tentang 10 Jurusan yang harus dikuasai orang tua di rumah, semoga dapat menjadi sebuah referensi yang bermanfaat. 

Id, Ego dan Superego, 3 Struktur yang Membentuk Manusia

Id Ego Superego ialah STRUKTUR YANG MEMBENTUK MANUSIA. Sigmund Freud sebagai salah satunya figur psikologi yang memperkenalkan banyak teor...