Menjadi guru sebagai wujud pengorbanan yang sudah dilakukan seorang manusia, baik pada hal pengorbanan secara fisik, atau waktu. Tetapi sudah pernahkah kalian tahu jadi guru tidak terus-terusan sama dengan sebuah pengorbanan, dedikasi, atau keikhlasan tanpa batasan, karena upah yang tidak juga sesuai tanggung-jawab. Kemungkinan dari itu semua sebagai hal yang tidak bisa di sangkal, tetapi ini kali kita akan berusaha untuk mendalami sebuah bukti yang tidak seluruh orang ketahuinya. 10 Bukti menari mengenai guru ini sebuah bukti yang ada tetapi seringkali tidak beberapa orang yang ketahuinya.
Sebuah bukti yang lebih humanis dan lengkap dari sebuah deskripsi beberapa pahlawan pertanda jasa ini. Dia akan ada pada multidimensional waktu dimulai dari seting keadaan social, dan kepribadian lingkungaan sekelilingnya
Berikut ialah 10 Bukti Menarik Mengenai Guru
1. Guru Ialah Orang Tua
Taukah anda jika guru mempunyai peranan double dalam kehidupannya. Dia mempunyai peranan double sebagai seroang pengajar, tetapi juga dituntut untuk gantikan peranan orangtua di sekolahnya. Seringkali juga kita dengar kalimat “Orang Tua Seorang Pelajar Di Sekolah Ialah Guru”, Jadi apa saja yang terjadi di sekolah gurulah yang bertanggungjawab pada beberapa pelajarnya.
2. Pendongeng Yang Baik
Kebanyakan guru sebagai beberapa pendongeng yang luar biasa. Dia tidak mengenal capek untuk memberinya motivasi atau shareing pengalaman saat keadaan pelajaran di kelas menengah alami kejenuhan. Dengan semangatnya dia bercerita kenangan masa lampau, atau memberinya cerita-kisah sukses beberapa orang luar biasa yang sudah dia didik sejauh ini.
Yah demikianlah, beberapa guru dituntut untuk bercerita kembali juga apa yang i abaca dan dalami supaya gampang di ketahui beberapa pelajarnya.
3. Sukai Bergosip
Fakta menarik mengenai guru yang ini memang sering terlupa dari penilaian kita. Taukah anda jika rupanya guru sukai bergosip juga loh hehe. Walau memang mayoritas issu yang dikerjakannya bukan issu mengenai aktris atau rumah tangga tetapi menggosipkan beberapa pelajarnya. Kemungkinan kalaulah bergosip rumah tangga atau aktris, hal itu sebagai penyeling pemanis dari perbincangan. Dia akan semangat menggosipkan beberapa pelajarnya atau bekas pelajarnya yang sudah sukses dalam soal mata pelajaran atau prestasi non akademisnya.
Selain prestasi beberapa siswanya yang di isukan, rupanya menggosip beberapa hal jelek dari pelajarnya juga sering terjadi loh, seperti mengulas kenakalan pelajar dan lain-lain.
4. Susahnya Guru
Sudah kerap kita dengar kalimat “Orangtua seorang pelajar di sekolah ialah guru”, Jadi apa saja yang terjadi di sekolah, gurulah yang bertanggungjawab penuh pada pelajarnya. Dia akan dituntut orangtua di dalam rumah untuk mendidik beberapa pelajarnya. Bahkan juga sikap pelajar yang sedikit nakal juga sebagai bahan persalahan kadang didikan guru di sekolahnya.
5. Saat Guru Kecewa
Guru juga dapat sedih juga loh, yah karena guru juga seorang manusia. Dokter yang menyembuhkan seseorang supaya sehat saja bisa juga sakit, apalagi guru yang menyaksikan siswanya nakal, pasti bisa juga sedih. Dia akan berasa benar-benar bersedih dan benar-benar sedih bila tidak ada pelajarnya yang memerhatikan saat dia sedang mengajarkan. Sedapat mungkin untuk beberapa siswa lihatlah saat dia sedang mengajarkan. Lakukanlah apa yang ditugaskan kepada anda sepanjang pekerjaan yang diberikan dalam koridor yang lumrah. Tidak boleh justru melakukan perbuatan semaunya dari mereka sampai mencelakakan dan memberikan laporan ke orang tua, sampai mengerubut atau memenjarakannya. Prihatin sekali bila ada yang demikian.
6. Harus Profesional
Apapun yang terjadi di dalam rumah, seorang guru dituntut selalu untuk berlaku profesional saat mengajarkan. Seorang guru jangan bawa masalah individu dalam kelas apa lagi mengikutsertakan siswanya. Karena keprofesionalan itu, kadang guru harus siap kapan pun dia di perlukan di sekolah, bahkan juga dia harus pintar untuk simpan dukanya di muka beberapa siswa dengan senyum saat sedang mengajarkan.
7. Daya Ingat Super
Daya ingat seorang guru ini kadang super sekali. Dari seberapa banyak beberapa pelajar yang sudah lulus, tetapi dia masih ingat beberapa siswanya. Bahkan juga umumnya dia juga masih ingat muka satu demi satu beberapa pelajarnya walau telah lama lulus, tetapi lucunya sering beberapa guru ini tidak mengingat tepat nama murudinya itu. Wajarlah tentu sudah beberapa ribu pelajar yang perlu diingatnya.
8. Saat Guru Geram
Sama seperti orang tuamu nak, saat guru sedang geram sebetulnya dia cuman inginkan siswanya sukses. Geramnya guru itu ialah wujud kasih sayang dengan beberapa siswa. Jaman dulu saat sebelum zaman handphone saat ini, kemungkinan beberapa orangtua akan mengucapkan terima kasih saat guru membentak anaknya yang lakukan kekeliruan, tetapi sekarang ini kadang geramnya guru dibuat sebagai gelaran untuk memidanakannya ke meja hijau.
9. Pekerjaan Seorang Guru
Tugas seorang guru selainnya mengajari pelajaran resmi, tetapi dia juga mempunyai pekerjaan lain, yakni mengajari pelajar-siswa mengenai bagaimana jadi manusia yang bagus. Oleh karena itu, jadi guru tidak dapat dipandang dengan kepunya atau ketidakpunyaan sebuah sertifikasi semata-mata, tetapi jadi guru sebagai orang yang pintar untuk mendidik seorang anak manusia yang dari tidak dapat jadi bisa.
10. Pemasti Periode Depan
Fakta menarik mengenai guru paling akhir yang dapat kita kenali dari guru ialah, guru menjadi satu diantara artis yang berada di balik kesuksesannya seorang. Apa yang membuatmu di masa datang bisa saja ditetapkan dari langkah beberapa guru mengajarkan dalam kelasnya.
Jadi menghargai guru bukan semata-mata karena dia orang yang mengajari kita di sekolah, tetapi menghargai guru ialah langkah terbaik kita untuk memperoleh karunia dari pengetahuan yang di berikannya pada kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar