Selasa, 29 Juni 2021

Ambivert, Keseimbangan Antara Introvert Dan Ekstrovert

Ambivert, Keseimbangan Antara Introvert Dan Ekstrovert

Anda barangkali sempat dengar berkenaan personalitas introvert dan ekstrovert. Duet personalitas ini sering menjadi satu diantara patokan atau alat ukur yang dipakai oleh beberapa kelompok dalam menyaksikan personalitas seorang. Ini dilaksanakan karena di antara ke-2 tipe personalitas ini benar-benar gampang membandingkannya, dan memanglah bisa diamati secara jelas dan gampang. Tetapi sekarang ini, ada satu istilah baru, yakni istilah namanya ambivert. Apakah itu ambivert? Bagaimana tempatnya dalam duet personalitas Introvert dan Ekstrovert?

Ambivert, Istilah Terkenal Untuk Mereka Yang Ada Di Di antara Introvert Dan Ekstrovert

Ambivert sendiri sebetulnya sebuah istilah baru dan populer, bahkan juga jika anda cari berkenaan literature dan jurnal, anda akan susah mendapati jurnal dan riset berkenaan apakah itu ambivert. Ambivert hanya istilah yang memvisualisasikan keadaan 50:50 di antara personalitas introvert dan ekstrovert. Dapat disebut, ambivert ialah orang yang gampang menyesuaikan antara dua keadaan itu dan sebagai seseorang yang fleksibel.

Faktanya, walau anda mempunyai personalitas yang introvert, anda tidak 100% introvert. Masih tetap ada segi ekstrovert di pada diri anda, walau sedikit. Begitupun kebalikannya. Nach, untuk anda yang ambivert, karena itu seperti disebut awalnya, formasi perbedaan ekstrovert dan introvert di pada diri anda ialah 50:50. Contoh gampangnya ialah semacam ini :

Anda berasa jika anda ekstrovert, karena anda gampang berkawan, kerap banyak berbicara, optimis, dan kerap bermain bersama rekan. Tetapi, ada saat di mana anda harus atau ingin lakukan suatu hal sendiri kan? Berikut yang diartikan dengan tidak 100% ekstrovert, karena anda masih mempunyai “keperluan” menjadi introvert, begitu juga kebalikannya.

Ambivert Bukan Personalitas Ganda

Salah satu poin utama yang perlu anda kenali, ambivert bukan sebagai wujud personalitas double. Istilah ambivert ini cuman memperlihatkan kecondongan pribadi yang gampang menyesuaikan dengan keadaan tertentu saja. Permasalahan personalitas double pada pribadi, lebih kompleks dan sulit dibanding istilah ambivert semata-mata . Maka anda tak perlu cemas, jika anda mempunyai kecondongan ambivert, karena itu anda bukan mempunyai masalah psikis, karena dari segi teori mengenai psikologi sendiri ambivert bukan wujud personalitas. Mereka yang berasa ambivert, sebetulnya masih tetap mempunyai kecondongan personalitas tertentu, dalam masalah ini ialah ekstrovert dan introvert. Karena pada umumnya, ada salah satunya sikap dan sikap dari pribadi yang mencolok, apa itu ekstrovert, atau introvert.

Hingga sekarang ini, memang tidak ada riset ilmiah yang betul – betul memberinya istilah ambivert . Maka, ambivert ini ibaratnya cuman seperti “istilah gaul” saja, dan dipakai dalam mengarah pribadi yang condong fleksibel, gampang menyesuaikan, dan easy going dalam segalanya, yang tidak menunjukkan segi introvert atau ekstrovert dari dalam dianya. Walau sebenarnya, jika dikeduk lebih dalam, pribadi itu tentu mempunyai kecondongan yang mencolok, apa itu introvert atau ekstrovert.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Id, Ego dan Superego, 3 Struktur yang Membentuk Manusia

Id Ego Superego ialah STRUKTUR YANG MEMBENTUK MANUSIA. Sigmund Freud sebagai salah satunya figur psikologi yang memperkenalkan banyak teor...