Jumat, 02 Juli 2021

Sifat Dan Juga Kepribadian Anak Tunggal Di Dalam Lingkungan Keluarga

Sifat Dan Juga Kepribadian Anak Tunggal Di Dalam Lingkungan Keluarga

Anak tunggal sekarang ini telah menjadi satu diantara hal yang umum, dan banyak pasangan yang mempunyai anak tunggal. Kemungkinan anda adalah sebagai anak tunggal, atau mempunyai teman dekat dan pasangan yang disebut anak tunggal. Alfred Adler, seorang figur psikologi mengutarakan, jika status anak dalam keluarga akan memberinya karakter personalitas masing – masing yang unik. Dalam post ini kali, akan dibahas berkenaan opini dan teori dari Alfred Adler berkenaan karakter dan personalitas dari anak tunggal dalam lingkungan keluarga.

  1. Secara sosial, anak tunggal rupanya lebih masak dibanding anak sulung atau anak bungsu

Ternyata, jika disaksikan dari kekuatan sosial, rekonsilasi diri di peradaban sosial, dan hubungan sosial, anak tunggal disebutkan oleh Adler lebih masak dengan cara sosial. Mereka yang tidak mempunyai saudara di dalam rumah, akan cenderung pilih cari rekan di luar, hingga ini membuat pengalaman anak tunggal dalam lingkungan sosial jadi lebih baik dan lebih masak.

  1. Superioritas tinggi

Sebagai anak tunggal, karena itu telah seharusnya semua perhatian dan sarana cuman tertuju pada satu anak saja. Ini membuat mereka yang lahir sebagai anak tunggal condong mempunyai superioritas yang tinggi. Mereka condong berasa jika mereka ialah “raja” yang mempunyai wewenang. Ini membuat anak tunggal kemungkinan condong egois dan ingin menang sendiri. Meskipun begitu, tidak selamanya ya. Ini hanya sebuah deskripsi personalitas yang diutarakan oleh Alfred Adler.

  1. Kurang Kooperatif

Anak tunggal juga condong kurang kooperatif, dan condong susah bekerja bersama. Walau sanggup bergaul secara baik, tetapi pada hal bekerja bersama, dan share, mereka kemungkinan sedikit kurang. Ini sudah pasti ada dari rutinitas anak tunggal yang kerap lakukan semua sesuatunya sendiri. Misalkan saja bermain games sendiri, atau melihat TV sendiri, yang membuat sang anak tunggal jadi kurang mempunyai rasa kebersama-samaan dan share, yang dapat mengakibatkan timbulnya kurang kooperatif ini pada anak tunggal.

  1. Cenderung Manja

Apakah anda rasakan ini? banyak yang menjelaskan jika anak tunggal ialah anak yang manja. Ada betulnya juga sich. Hidup sendiri bersama dengan ke-2 orangtuanya, tanpa adik, kakak, dan tanggungan yang lain membuat hidup anak tunggal kelihatannya makmur dan selalu disanggupi. Hal ini memungkinkan membuat mereka yang hidup sebagai anak tunggal jadi condong manja, ingin segala hal yang diinginnya dituruti, selalu jadi perhatian, dan tidak ingin dinomorduakan. Memang tidak selamanya, tetapi kecondongan manja pada anak tunggal ini teruslah ada, hingga lumrah – lumrah saja jika anda berjumpa, bersahabat, atau hidup sama mereka yang seorang anak tunggal, anda akan rasakan karakter manja dari diri mereka

Itu ialah 4 personalitas dan karakter dari anak tunggal menurut Alfred Adler. Ingat, karakter dan personalitas ini karakternya tidak mutlak, alias belum pasti sama tiap orangnya. Ada pula kok anak tunggal yang kemungkinan susah bergaul, atau ada pula anak tunggal yang tidak egois dan tidak manja. Semuanya bergantung dari beragam jenis factor yang sanggup memengaruhi personalitas seorang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Id, Ego dan Superego, 3 Struktur yang Membentuk Manusia

Id Ego Superego ialah STRUKTUR YANG MEMBENTUK MANUSIA. Sigmund Freud sebagai salah satunya figur psikologi yang memperkenalkan banyak teor...